Di tengah hiruk-pikuk kompetisi olahraga, SD Tulus Kartika menorehkan tinta emas dalam sejarah Kejuaraan Pencak silat antar Pelajar se-Jawa Barat. Dengan semangat yang membara dan gerakan yang penuh percaya diri, dua siswi muda berbakat berhasil membawa pulang kemenangan yang membanggakan.
Mashaa Aaliya Navara, siswi kelas 5, dan Marwa Abidah Syakur, siswi kelas 4, keduanya meraih juara ketiga dalam kompetisi yang bergengsi ini. Kemenangan mereka bukan hanya sebuah prestasi individu, tetapi juga simbol dari dedikasi dan komitmen SD Tulus Kartika dalam mengembangkan bakat dan potensi siswa-siswanya.
Kadispora Championship tidak hanya menjadi ajang unjuk kekuatan fisik, tetapi juga kecerdasan taktis dan ketahanan mental. Mashaa dan Marwa, dengan lincahnya, menavigasi setiap tantangan yang dihadapi di arena, menunjukkan bahwa usia muda bukanlah penghalang untuk mencapai puncak prestasi.
Kemenangan ini menjadi inspirasi bagi seluruh siswa SD Tulus Kartika, bahwa dengan latihan yang tekun dan bimbingan yang tepat, setiap anak dapat mengukir prestasi yang membanggakan. Sekolah ini telah membuktikan bahwa mereka tidak hanya fokus pada pendidikan akademik, tetapi juga pengembangan karakter dan keterampilan melalui olahraga tradisional seperti pencaksilat.